Kamis, 29 November 2012

Apa itu Ejakulasi Dini


Ejakulasi Dini adalah ejakulasi yang terjadi terlalu awal, yaitu biasanya sebelum, pada saat atau segera setelah penetrasi (masuknya penis ke dalam vagina). Ejakulasi dini bisa menimbulkan masalah pada pasangan suami-istri. Kelainan ini sering terjadi pada remaja dan pria dewasa muda yang akan semakin kuat jika disertai perasaan bahwa seks adalah hal yang penuh dosa. Faktor lain yang mendukung timbulnya
fenomena ini antara lain, takut ketahuan, takut teman wanitanya hamil, takut menderita penyakit menular seksual, dan kecemasan akan penampilan.

Peneliti seks telah mendefinisikan ejakulasi dini terjadi jika pria ejakulasi dalam dua menit atau kurang saat penetrasi. Definisinya tidak terang-terangan. Yang dulu dianggap murni psikologis, ahli sekarang tahu bahwa faktor biologis juga memainkan peran penting dalam ejakulasi dini dan bahwa dalam beberapa laki-laki; ejakulasi dini juga berkaitan dengan disfungsi ereksi. Sebuah survei yang dilakukan oleh Dokter Alfred Kinsey pada tahun 1950 menunjukkan bahwa tiga perempat dari pria ejakulasi dalam dua menit penetrasi di lebih dari setengah hubungan seksual mereka.


Hal-hal tersebut bisa tetap ada sampai penderita mencapai usia dewasa
dan diperhebat oleh adanya masalah dalam menjalin hubungan. Faktor fisik yang mungkin terlibat dalam terjadinya ejakulasi dini adalah peradangan kelenjar prostat atau kelainan sistem saraf. Ejakulasi terjadi sebelum penderita maupun pasangannya menginginkannya (terjadi sebelum atau segera setelah penetrasi).

Kabar baiknya adalah bahwa obat ejakulasi dini tersedia di mana-mana, tetapi membuat keputusan yang tepat adalah hal yang paling penting saat memilih sebuah metode untuk ejakulasi prematur. Dewasa ini, terapis seks paling memahami ejakulasi dini terjadi ketika kurangnya kontrol ejakulasi seksual mengganggu emosional salah satu atau kedua pasangan.


Ringan Beratnya Ejakulasi Dini

Ternyata ejakulasi dini berbeda-beda. Ejakulasi dini dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan tingkat keparahannya, yaitu: Ejakulasi dini ringan, Ejakulasi dini sedang, dan Ejakulasi dini berat.

Ejakulasi dini ringan artinya Ejakulasi terjadi setelah beberapa kali gesekan singkat. Ejakulasi dini Sedang artinya Ejakulasi terjadi setelah penis masuk ke vagina. Ejakulasi dini Berat artinya Ejakulasi terjadi begitu penis menyentuh kelamin wanita bagian luar. Ejakulasi terjadi sebelum penisnya menyentuh kelamin wanita bagian luar.

Apapun jenis ejakulasi dini yang dialami, semua pria akan merasa tidak puas karena ejakulasi terjadi dalam waktu sangat singkat di luar kehendak sehingga hubungan seksual harus berakhir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar